Mereka datang satu paket dan melengkapi, bukan membenci.
Mereka terkadang datang malu-malu, kadang juga kurang ajar langsung maju.
Mereka menggerogoti diri dari dalam, membuat rapuh lalu menjadikannya lapuk.
Mereka menular, dari hati, ke pikiran, lalu menyebar dan melumpuhkan sistem syaraf untuk berpikir logis.
Mereka licik, mengelabui kelenjar air mata dan menciptakan topeng palsu untuk digunakan.
Tapi yang perlu diingat,
Mereka selalu ada, bersemayam di salah satu sudut hati.
Mereka menunggu untuk dibangunkan, atau dipancing untuk bangun.
Hanya satu kunci yang diperlukan untuk membukanya.
Kamu.
Dan perasaan terhadapmu seperti ini,
yang perih dipendam hampir membusuk,
namun terlalu letih untuk diungkapkan.
Aku rasa kita sama-sama mengerti.
Cinta
dan
sakit hati.